Demi Sultan, Ribuan Warga Gunungkidul Turun Gunung
Senin, 13 Desember 2010 – 05:35 WIB

Foto: Radar Jogja/Dok.JPPhoto
JOGJA - Ribuan warga Gunungkidul rencananya pada Senin (13/12) ini akan mendatangi DPRD Provinsi DIJ untuk mengikuti sidang rakyat, guna menolak pemilihan Gubernur dan mendesak dilakukannya penetapan Sultan dan Pakualam sebagai gubernur dan wakil gubernur DIY seumur hidup. Peserta sidang rakyat ini akan berangkat bersama-sama dari alun-alun Wonosari pada Senin (13/12) pukul 09.00 Wib. “Kami ingin menetapkan dwi tunggal Sultan-Paku Alam sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur DIY pada sidang rakyat. Penetapan ini sekaligus sebagai bentuk dukungan DPRD DIY saat menggelar paripurna Senin besok (hari ini),” kata Heri Kriswanto, Minggu (12/12).
Informasi yang dihimpun Radar Jogja, warga Gunungkidul yang akan mengikuti sidang rakyat ini tidak kurang 1.000 orang, yang meliputi para kepala desa bersama perangkatnya, maupun berbagai elemen masyarakat lainnya yang selama ini cinta dengan keistimewaan DIY.
Baca Juga:
Sekjen Parade Nusantara sekaligus Pengurus Paguyuban ‘Semar’ Lurah se-Kabupaten Gunungkidul, Heri Kriswanto, menjelaskan, aksi itu sebagai bentuk penolakan terhadap RUUK DIY usulan pemerintah pusat yang ngotot akan memberlakukan Pilkada di DIY. Paguyuban masyarakat Jogja yang tergabung dalam Parade Nusantara juga akan menetapkan dwi tunggal Jogjakarta sebagai kepala daerah sebagai bagian dari keistimewaan versi rakyat Jogja.
Baca Juga:
JOGJA - Ribuan warga Gunungkidul rencananya pada Senin (13/12) ini akan mendatangi DPRD Provinsi DIJ untuk mengikuti sidang rakyat, guna menolak
BERITA TERKAIT
- May Day Tanpa Demo, Pekerja Sambu Group Tanam 1.001 Mangrove di Inhil
- Operasi Pekat Progo 2025, Polres Bantul Sita Puluhan Botol Miras Oplosan
- Kasus Pengeroyokan Warga SAD di Jambi, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
- Gubernur Ahmad Luthfi Bakal Kembangkan Wilayah Aglomerasi Banyumas
- Calon Haji Asal Cirebon Meninggal Dunia di Embarkasi Indramayu
- 7 Calon Pejabat Baru di Aceh Barat Dites Urine Mendadak, Hasilnya?