Demo 11 April: Minyak Goreng Seperti Keadilan, Langka

jpnn.com, JAKARTA - Massa aksi dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) membawa sejumlah poster ketika menggelar demonstrasi di depan Gedung DPR RI, Senin (11/4).
Misalnya, mahasiswa membawa poster berkelir hitam yang berisikan tuntutan perlunya pemberhentian menteri pengkhianat konstitusi.
"Pecat menteri pengkhianat konstitusi," kata mahasiswa yang dituliskan di poster.
Mahasiswa juga membawa poster dengan isi tentang kelangkaan minyak goreng yang diibaratkan dengan keadilan.
"Minyak goreng seperti keadilan, langka," ucap mahasiswa dituliskan di poster.
Selain itu, mahasiswa juga menuliskan poster yang menyindir peran DPR RI dalam mengevaluasi pemerintahan era Joko Widodo (Jokowi).
"DPR tutup kuping, pemerintah pergi camping, rakyat rebus emping," ucap mahasiswa termuat di satu poster.
Sebelumnya, BEM SI berencana menggelar unjuk rasa di Istana Negara, Jakarta, Senin ini. Namun, rencana itu diubah dan demonstrasi diarahkan kelompok mahasiswa itu ke Gedung DPR RI.
Mahasiswa demo 11 April membawa poster dengan isi tentang kelangkaan minyak goreng yang diibaratkan dengan keadilan.
- 959 Unit Begawan Apartemen Milik PPRO Ludes Terjual
- Resah Lihat Kondisi Ekonomi, Mahasiswa UKI Bagikan Beras untuk Membantu Warga
- Untar Residence Hadirkan Hunian Modern dan Inklusif untuk Mahasiswa Global
- Lebih dari 900 Mahasiswa Sudah Bergabung di Cakrawala University
- Pelaku Pencurian HP Mahasiswa di Ogan Ilir Ditangkap
- Bahas Transmigrasi Patriot, Wamen Viva Yoga Dorong Mahasiswa Punya Jiwa Kewirausahaan