Demo Berakhir Rusuh, Polisi Dibacok, Dua Warga Ditembak

Korban yang terkena tembakan Marta, 18, adalah warga desa Komering, kecamatan Merigi Sakti, kabupaten Bengkulu Tengah (Benteng).
Ia terkena tembakan saat ikut demo PT CBS, Tambang Batu Bara yang berada di wilayah kecamatan Merigi Sakti dan Merigi Kelindang, kabupaten Bengkulu Tengah.
“Sebenarnya masih ada beberapa korban lainnya, baik terluka akibat aksi demo tersebut. Namun, mereka dilarikan ke Rumah Sakit di Bengkulu Tengah,” ujar Paman korban, Anhar, 48.
Sekitar 500 warga dari 7 desa dari Kecamatan Merigi Sakti dan Merigi Kelindang bergabung menuntut perusahaan tersebut, segera memberhentikan praktik tambang underground, karena dapat merusak lahan warga.
“Praktik bawah tanah ini sudah berjalan sekitar 5 bulan, warga sudah geram dengan kebijakan pemerintah yang memberikan izin terhadap praktik tersebut,” pungkas Anhar.(ade/ray/jpnn)
BENGKULU – Demonstrasi ratusan warga ke perusahaan tambang batubara, PT Cipta Biana Selaras (CBS), Bengkulu, berakhir ricuh, Sabtu siang (11/6)).
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh
- Perahu Terbalik Diterjang Ombak Besar, Satu Nelayan Pesisir Barat Hilang
- Bus ALS Kecelakaan, 12 Penumpang Meninggal Dunia
- Bawa Dokumen Penting, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Temui AHY
- Launching Penanaman Jagung Pipil, AKBP Fahrian: Kami Ingin Berhasil Sampai Panen