Demo Korban Lapindo Rusuh

Soekarwo: Pemprov Tidak bisa Memaksa Lapindo

Demo Korban Lapindo Rusuh
Korban Lumpur Lapindo saat memblokade Jalan Raya Porong, Sidoarjo, tadi malam (16/4). Foto: FRIZAL/JAWA POS
SURABAYA - Merasa tidak didengar, warga korban lapindo yang berdemo di depan kantor Gubernur Jatim berulah. Mereka merusak pagar berduri dan melempari petugas kepolisian yang berjaga dengan air mineral. Beberapa kaca juga pecah terkena lemparan.

Para demonstran ini datang ke kantor Gubernuran di Jalan Pahlawan sekitar pukul 14.00. Ratusan warga korban lumpur ini ingin bertemu dengan Gubernur Jatim Seokarwo. Sayangnya, di saat yang bersamaan Soekarwo sedang berada di acara Musrenbang Pemprov Jatim bersama seluruh Bupati/Walikota se-Jatim dan para menteri yang diundang. Otomatis, ia tidak bisa menemui para demonstran.

Awalnya, pengunjuk rasa ditemui oleh Asisten III Sekdaprov Jatim Edy Purwinarto.  Namun mereka merasa masih belum puas jika belum ketemu dengan Soekarwo. Selain itu, pengunjuk rasa juga meminta bertemu dengan Vice President PT Minarak Lapindo Jaya Andi Darussalam Tabussala. Karena permintaan ini tidak kunjung dituruti, warga yang berada di luar akhirnya memanas.

Korban lumpur yang marah ini akhirnya melemparkan botol dan gelas air mineral ke arah polisi. Bahkan ada yang melemparkan batu dan kayu ke arah petugas kepolisian. Pagar kawat berduri yang dipasang di depan kantor Gubernuran dan Bappeprov Jatim. Lemparan warga ini membuat salah kaca gedung yang berada di bagian depan pecah.

SURABAYA - Merasa tidak didengar, warga korban lapindo yang berdemo di depan kantor Gubernur Jatim berulah. Mereka merusak pagar berduri dan melempari

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News