Demokrat Akui Pemberantasan Korupsi Sebatas Improvisasi

Demokrat Akui Pemberantasan Korupsi Sebatas Improvisasi
Demokrat Akui Pemberantasan Korupsi Sebatas Improvisasi
JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Achmad Mubarok mengatakan, pemberantasan korupsi tidak berjalan efektif karena tidak adanya komitmen yang sungguh-sungguh. Menurutnya, justeru yang lebih banyak adalah langkah improvisasi saja sehingga korupsi tetap subur.

"Bicara komitmen pemberantasan korupsi, langkah kita lebih banyak improvisasi. Harusnya ada komitmen, dan persiapan sungguh-sungguh serta pemerintahan yang kuat," kata Mubarok, saat diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (25/9).

Dia membandingkan efektifitas dan keberhasilan negara lain dalam memberantas korupsi seperti China. "Kita dari awal selau tergoda lakukan langkah improvisasi," tegasnya.

Menurut dia, para ahli mengatakan roh UUD 1945 hanya tinggal 20 persen saja. "Selebihnya kita adopsi gagasan barat yang tidak relevan dengan kita. Pasca resformasi kita tidak sampai pada sistem mapan. Kita tumpang tindih. Kalau pemerintah kuat, semestinya hukumnya jalan," ungkapnya.

JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Achmad Mubarok mengatakan, pemberantasan korupsi tidak berjalan efektif karena tidak adanya komitmen

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News