Demokrat Copot Saan dari Posisi Sekretaris Fraksi
jpnn.com - JAKARTA - Perombakan kepemimpinan fraksi, komisi maupun kelengkapan DPR di internal Fraksi Demokrat tidak saja berbuah pencopotan Gde Pasek Suardika dari Ketua Komisi III. Langkah itu juga berimbas pada pencopotan Saan Mustopa dari posisi Sekretaris Fraksi PD di DPR.
Beberapa saat sebelum koferensi pers pengumuman perombakan itu, Ketua Fraksi PD, Nurhayati Ali Assegaf sempat melontarkan penyataan soal ancaman pencopotan terhadap kader PD yang ikut-ikutan bergabung dan hadir saat pendeklarasian organisasi Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) bentukan Anas Urbaningrum. Pasek dan Saan termasuk kader PD yang hadir dalam deklarasi PPI di rumah Anas.
Sesuai dengan surat keputusan dari DPP PD kepada FPD DPR RI, posisi Sekretaris Fraksi PD DPR RI yang sebelumnya dijabat Saan Mustopa digantikan oleh Teukeu Riefky Harsya. "Untuk sekretaris fraksi akan diisi oleh Teukeu Riefki Harsa menggantikan Pak Saan," ungkap Ketua Fraksi PD DPR RI, Nurhayati di ruang fraksi Partai Demokrat, Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Rabu (18/9).
Berdasarkan keterangan pers FPD, surat keputusan DPP PD tentang rotasi kepemimpinan di fraksi, komisi, dan alat kelengkapan DPR dikeluarkan pada Selasa (17/9). Keputusan itu diteken Ketua Harian DPP Partai Demokrat, Syariefuddin Hasan dan Sekjen DPP PD Edhie Baskoro Yudhoyono.(fat/jpnn)
JAKARTA - Perombakan kepemimpinan fraksi, komisi maupun kelengkapan DPR di internal Fraksi Demokrat tidak saja berbuah pencopotan Gde Pasek Suardika
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Kejagung Usut Keterlibatan Perusahaan Swasta di Kasus Korupsi Impor Gula yang Menyeret Tom Lembong
- Sampah Sisa Makanan Bergizi Gratis Akan Dipakai Membuat Pupuk
- Detik-Detik Truk Kontainer Tabrak Belasan Kendaraan di Tangerang, Sopir Diamuk Massa
- Polda Papua Bakal Rekrut Bintara Berkompetensi Khusus Untuk Ketahanan Pangan
- Ahli Hukum Pidana Bicara Soal Mens Rea di Sidang Dugaan Sumpah Palsu
- Bupati Konsel Copot Camat Baito Gegara Ini, bukan karena Guru Supriyani, Oalah