Demokrat Wajibkan Kader Lapor Harta Kekayaan
Senin, 11 Februari 2013 – 11:57 WIB

Demokrat Wajibkan Kader Lapor Harta Kekayaan
JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Amir Syamsuddin menyebut penandatanganan Pakta Integritas di Partai Demokrat sebagai janji partai kepada negara.
Hal itu menurut Amir merupakan langkah yang besar. "Saya kira kami adalah partai politik yang menerapkan Pakta Integritas, di mana setiap kader utama wajib melaporkan harta kekayaan dan memiliki NPWP. Itu satu-satunya Demokrat," ujar Amir di DPR, Jakarta, Senin (11/2).
Amir menerangkan, Pakta Integritas itu ditandatangani seluruh ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Demokrat di Indonesia termasuk oleh para pengurus inti Demokrat.
Namun Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum tidak hadir pada saat penandatangan Pakta Integritas itu. Amir mengaku ketidakhadiran Anas tidak menjadi masalah. Karena delapan dari sembilan anggota Majelis Tinggi hadir. "Beliau sedang berhalangan karena kesehatan," ujarnya.
JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Partai Demokrat, Amir Syamsuddin menyebut penandatanganan Pakta Integritas di Partai Demokrat sebagai janji partai
BERITA TERKAIT
- Sidang Kabinet Seharusnya Bahas Persoalan Bangsa, Bukan Ijazah Palsu
- Nilam Sari Harapkan Sisdiknas Baru Atasi Kesenjangan Pendidikan di Daerah 3T
- Pengamat: Masyarakat Tak Rela Prabowo Terkontaminasi Jokowi
- Kepala BGN Curhat kepada DPR: Seluruh Struktural Kami Belum Menerima Gaji
- Wasekjen Hanura Kritik Pertemuan Erick Thohir dengan KPK dan Kejagung Soal UU BUMN
- Kelompok DPD RI di MPR Dorong Agenda Perubahan UUD 1945 pada 2026