Dengar Kabar Menggemparkan, Khofifah Kirim dr Kohar ke Temboro Magetan

Dengar Kabar Menggemparkan, Khofifah Kirim dr Kohar ke Temboro Magetan
Dinkes Magetan memeriksa kesehatan ribuan santri Ponpes Al-Fatah di Desa Temboro, Magetan sebelum dipulangkan ke rumahnya masing-masing, Senin (13/4/2020). Foto: dok ANTARA/Louis Rika/Rz

Namun, lanjut Suprawoto, pemeriksaan kesehatan terhadap para santri di Ponpes Al Fatah ketika itu tidak meliputi rapid test karena keterbatasan fasilitas yang dimiliki.

Bupati Suprawoto menyebutkan, sampai sekarang di Kabupaten Magetan terdata sebanyak 10 orang terkonfirmasi positif COVID-19.

Sembilan orang di antaranya dipastikan tertular melalui klaster Bogor, Jawa Barat.

Tinggal satu pasien positif COVID-19 yang masih dirawat di RSUD Dr Soedono Madiun dan terdata sebagai warga Desa Temboro, Magetan.

"Pasien ini tidak tinggal di lingkungan Ponpes Al Fatah. Namun, beliau memiliki pondokan berlokasi di Desa Temboro. Sampai sekarang masih kami selidiki asal klasternya," katanya.

Petugas kesehatan telah melakukan tracing terhadap 26 orang yang diketahui melakukan kontak dengan pasien positif COVID-19 tersebut dan dilakukan rapid test yang hasilnya negatif.

Gubernur Khofifah memastikan penyelidikan klaster Temboro masih terus dilakukan dengan dibantu oleh Rumpun Tracing Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 yang diketuai dr Kohar Hari Santoso SpAn. (antara/jpnn)

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengirim dr Kohar setelah mendengar kabar mencemaskan dari Desa Temboro, Karas, Magetan, terkait wabah virus corona COVID-19.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News