Densus Fokus Pada Trio Maut

Sonata, Abu Tholut, dan Upik Lawanga

Densus Fokus Pada Trio Maut
Densus Fokus Pada Trio Maut
Secara terpisah, Abdullah (samaran,red), mantan kombatan yang pernah mengenal Sonata menceritakan setelah bebas dari penjara Sonata sempat berdagang.  "Saya mendengar dia tidak mau terlibat dalam aksi-aksi lagi," katanya saat dihubungi kemarin. Sonata punya sebuah ruko untuk berjualan voucher pulsa isi ulang di kawasan Rawamangun. "Saya juga terkejut saat Kapolri mengumumkan namanya di televisi. Sejak kapan dia main lagi," katanya.

Sementara itu, di beberapa akun facebook kini menyebar pesan suara Noordin M Top. Misalnya di akun seseorang bernama Yahya bin Sapiih. Dalam pesannya, Noordin mengajak para pemuda untuk berjihad dengan cara yang benar. "Allah telah menjanjikan kebun kebun dan buah anggur, gadis gadis montok sebaya, dan gelas-gelas minuman. Apakah antum tidak menginginkan itu," kata suara berlogat Melayu itu. Akun itu juga di-tag ke beberapa akun lain dalam jejaring dunia maya itu. Dalam akun Yahya juga ada beberapa video-video jihad di beberapa negara Timur Tengah.

Kabidpenum Mabes Polri Kombes Zulkarnain menjelaskan, untuk akun facebook pihaknya sangat kesulitan. "Ada prosedur yang harus dilakukan dulu. Misalnya berkirim surat ke pengelolanya di Amerika," katanya. Sementara itu, kemarin jenazah salah satu teroris di RS Polri Sukanto Kramatjati dibawa pulang keluarganya. Awal Purwono, kakak kandung Saptono yang datang mengambil jenazah tersebut.

Datang sekitar pukul 10.00, Awal masuk ke gedung instalasi kedokteran forsensik, tempat jenazah Saptono berada untuk mengurusi administrasi. Sekitar pukul 12.00, jenazah Saptono akhirnya dikeluarkan. Menggunakan peti cokelat bertuliskan: Saptono, jenazah tersebut langsung dimasukkan ke mobil jenazah Yayasan Duta Mandri. "Ini memang adik saya," ucap Fahmi.

JAKARTA --Detasemen Khusus (Densus) 88 Mabes Polri tak ingin memberi waktu bagi teroris untuk berkonsolidasi ulang. Setelah serangkaian penyergapan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News