Derbi Manchester, Ajang United Mengobati Luka Mendalam?

Derbi Manchester, Ajang United Mengobati Luka Mendalam?
Pemain Manchester City Rodri berebut bola dengan pemain Manchester United Aaron Wan-Bissaka di stadion Etihad, Manchester, Minggu (7/12/2019) dini hari. ANTARA FOTO/REUTERS/Phil Noble/pras.

Maka, Old Trafford malam ini jelas akan menjadi ajang perebutan momentum bagi kedua tim kota Manchester, yang bukan tidak mungkin bakal memegang peranan krusial dalam kelanjutan musim mereka di Liga Inggris.

Secara statistika, kedua tim Manchester punya hal-hal yang bisa jadi motivasi penampilan nanti malam.

Musim lalu, United memborong kemenangan dua Derbi Manchester di Liga Inggris.

Ditambah satu lainnya di semifinal Piala Liga Inggris.

Hal ini tentu membuat Ole Gunnar Solskjaer menjadi pelatih dengan rasio kemenangan terbesar ketika menghadapi Guardiola.

Yakni tiga kali menang dalam lima pertemuan, dibandingkan pelatih-pelatih lain yang setidaknya empat kali pernah menghadapi timnya Pep.

Sebaliknya, City adalah tim tersukses dalam laga tandang ke Old Trafford di era Liga Premier dengan tujuh kemenangan, yang enam di antaranya dipetik dalam sembilan musim terakhir.

Kedua poin statistik itu sangat mungkin bertambah gemilang karena hasil pertandingan malam ini.

Derbi Manchester pada Liga Premier pekan ke-12, bisa jadi ajang United mengobati luka mendalam

Sumber ANTARA

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News