Detik-Detik Anggota TNI Berpangkat Pratu dan 1 Warga Tewas di Lubang Tambang Emas Ilegal

Detik-Detik Anggota TNI Berpangkat Pratu dan 1 Warga Tewas di Lubang Tambang Emas Ilegal
Personel gabungan TNI dan Polri melakukan evakuasi terhadap dua korban yang tewas di tambang emas ilegal di Sekatak, Bulungan, Kaltara. Foto: ANTARA/Istimewa.

jpnn.com, BULUNGAN - Anggota TNI berpangkat Prajurit Satu (Pratu) K ditemukan tewas di lubang tambang emas ilegal yang berada di wilayah Kecamatan Sekatak, Kabupaten Bulungan, Kalimantan Utara (Kaltara).

Selain Pratu K, korban tewas lainnya merupakan warga sipil inisial RA (49).

Korban tewas diduga tertimbun tanah longsor yang terjadi tak lama setelah keduanya masuk dalam lubang tambang pada Senin (9/1) sore sekitar pukul 16.30 WITA.

"(korban) ditemukan hari Rabu (11/1) sekitar pukul 01.00 WITA," ungkap Kasat Reskrim Polres Bulungan Iptu Mohammad Khomaini dikutip dari Antara, Kamis (12/1).

Perwira pertama Polri mengungkapkan proses evakuasi terhadap kedua korban dibantu petugas kepolisian dengan aparat TNI.

"Saat ini, ada dua saksi yang dimintai keterangan terkait peristiwa terebut di Polsek Sekatak," bebernya.

Kepala Penerangan Korem 092/Maharajalila Mayor Andi Nasharuddin membenarkan terjadinya tanah longsor di lokasi tambang yang menewaskan seorang prajurit TNI ADA.

"Betul, ada kejadian, terang Mayor Andi.

Begini detik-detik anggota TNI berpangkat Pratu dan 1 warga tewas di lubang tambang emas ilegal di wilayah Kecamatan Sekatak, Bulungan, pada Senin (9/1) sore

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News