Dewi Motik Kampanye Antisusu Kaleng

Dewi Motik Kampanye Antisusu Kaleng
Dewi Motik Kampanye Antisusu Kaleng
HARI-hari ini kesibukan Dewi Motik Pramono, 61, bertambah. Sebagai ketua umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani), dia ditunjuk menjadi ketua umum puncak perayaan nasional Hari Ibu.

Banyak even yang akan diselenggarakan. Mulai bakti sosial, seminar dan diskusi, donor darah, hingga kampanye memprioritaskan air susu ibu (ASI) untuk bayi. "Jangan pakai susu kaleng maupun makanan tambahan dari kaleng," pesan Dewi saat melapor kepada Wakil Presiden (Wapres) Boediono di Kantor Wapres, Jakarta, kemarin (8/12).

Ibu dua anak dan nenek dua cucu itu berkunjung ke Kantor Wapres bersama Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Linda Amalia Sari Gumelar dan Ketua Solidaritas Istri Kabinet Indonesia Bersatu (SIKIB) Silvy Agung Laksono. Perempuan kelahiran Jakarta, 10 Mei 1949, tersebut menceritakan bahwa penyuluhan pentingnya ASI itu diperlukan karena makin banyak orang tua yang lebih memilih memberikan susu kaleng kepada bayinya.

Puncak peringatan Hari Ibu tahun ini akan dihelat pada 22 Desember di Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta. Peringatan tersebut mengambil tema keseteraan perempuan dan laki-laki untuk membangun karakter bangsa dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan martabat.

HARI-hari ini kesibukan Dewi Motik Pramono, 61, bertambah. Sebagai ketua umum Kongres Wanita Indonesia (Kowani), dia ditunjuk menjadi ketua umum

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News