Di Australia, Lahan Ternak Sapi Berubah Jadi Kebun Bawang

Sebuah lahan seluas lebih dari 300 hektar di Kawasan Utara (Northern Territory) yang semula menjadi lahan ternak sapi, sekarang diubah menjadi kebun bawang, dengan target ekspor pasar Asia dan Timur Tengah.
Keluarga Hayes, yang berasal dari Australia Tengah, dan Wayne Rowett, generasi kedua petani bawang dari Australia Selatan telah mengajukan ijin untuk menggunakan lahan Undoolya Station seluas 345 hektar untuk kebun bawang.
Richie Hayes mengatakan mereka sudah berhasil melakukan hal tersebut, selama tiga tahun terakhir, dengan menanam daun bawang di lahan seluas 20 hekter di pertanian milik keluarga mereka Rocky Hill yang terletak di tengah-tengah Undoolya Station, tidak jauh dari kota Alice Springs.
"Hasil dalam dua tahun terakhir cukup bagus." katanya. "Kami sudah menanam berbagai jenis, dan beberapa diantaranya tumbuh dengan baik."
"Kami mencoba varietas baru tahun ini, bawang putih yang belum pernah kami coba sebelumnya. Tumbuhnya bagus, dan ini berpotensi ekspor besar." tambah Hayes.
Hayes mengatakan bahwa mereka sedang mengincar pasar eskpor seperti Dubai dan China.
Menurut proposal ini memperluas lahan ke Undoolya Station akan meningkatkan produksi antara 1800 sampai 2400 ton daung bawang setiap tahunnya.
Sebuah lahan seluas lebih dari 300 hektar di Kawasan Utara (Northern Territory) yang semula menjadi lahan ternak sapi, sekarang diubah menjadi kebun
- Apa Arti Kemenangan Partai Buruh di Pemilu Australia Bagi Diaspora Indonesia?
- Dunia Hari Ini: Presiden Prabowo Ucapkan Selamat Atas Terpilihnya Lagi Anthony Albanese
- Mungkinkah Paus Baru Datang dari Negara Non-Katolik?
- Partai Buruh Menang Pemilu Australia, Anthony Albanese Tetap Jadi PM
- Dunia Hari Ini: Israel Berlakukan Keadaan Darurat Akibat Kebakaran Hutan
- Dunia Hari Ini: Amerika Serikat Sepakat untuk Membangun Kembali Ukraina