Di Matteo Yakin Permanen Musim Depan
Minggu, 29 April 2012 – 07:23 WIB

Di Matteo Yakin Permanen Musim Depan
LONDON – Keputusan Josep Guardiola menanggalkan jabatan entrenador (pelatih) Barcelona akhir musim ini membuat koleganya di berbagai klub raksasa Eropa waswas. Dengan reputasi mengilapnya, Guardiola membuat banyak bos klub top Eropa kepincut mendapatkan jasa pelatih 41 tahun tersebut. Namun, sekalipun mampu memenangkan gelar musim ini, Di Matteo disebut tidak digaransi tidak tergusur musim depan seiring available-nya status Guardiola. Sudah menjadi rahasia umum apabila Abramovich kini menempatkan Guardiola sebagai opsi pertama pelatih Chelsea musim depan.
Chelsea adalah klub yang dikaitkan dengan Guardiola musim depan. Itu karena finalis Liga Champions tersebut memiliki bos yang ambisius, Roman Abramovich. Chelsea juga belum memutuskan pelatih musim depan mengingat pelatih sekarang, Roberto Di Matteo, hanya berstatus interim atau sementara dengan kontrak sampai akhir musim ini.
Baca Juga:
Di Matteo memang sangat berharap tetap melanjutkan tugasnya musim depan alias mendapat kenaikan status sebagai pelatih permanen. Sejak menggantikan Andre Villas-Boas awal Maret lalu, pelatih yang usianya sebaya dengan Guardiola itu memang menunjukkan kinerja positif. John Terry cs mencatat sepuluh kemenangan, sekali seri, dan hanya sekali kalah plus lolos ke dua final (selain final Liga Champions juga final Piala FA).
Baca Juga:
LONDON – Keputusan Josep Guardiola menanggalkan jabatan entrenador (pelatih) Barcelona akhir musim ini membuat koleganya di berbagai klub raksasa
BERITA TERKAIT
- Inter Milan vs Barcelona: Si Ular Kembali Hadirkan Trauma
- PSSI Akan Ikut Bidding Jadi Tuan Rumah Putaran Keempat Piala Dunia 2026
- Membanggakan, Petarung BFC Dede Dina Rebut Sabuk One Pride Women Strawweight
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Lewandowski akan Mulai dari Bangku Cadangan
- 2 Kehilangan Persebaya Surabaya saat Imbang Kontra Persik Kediri
- Semifinal Liga Champions Inter vs Barcelona: Flick Tuntut Pemainnya Kurangi Kesalahan