Diancam Dibunuh, Syamsul Arifin Sebut Nazaruddin Stres

Diancam Dibunuh, Syamsul Arifin Sebut Nazaruddin Stres
Muhammad Nazaruddin. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - MEDAN – Kabar ancaman bunuh dari Muhammad Nazaruddin terhadap Syamsul Arifin bukan isapan jempol.

Syamsul melalui pesan pendek yang diterima Sumut Pos (Grup JPNN) kemarin membenarkan hal itu. Bahkan, mantan Gubernur Sumatera Utara tersebut menyebut Nazaruddin stres.

“Ancaman itu sebenarnya sudah lama. Maklumlah, dia (Nazaruddin) kan sedang stres,” begitu tulis Syamsul dalam pesan pendeknya.

Syamsul pun menambahkan, ancaman itu sebenarnya tidak begitu masalah. “Jadi jangan dibesar-besarkan. Sudah lama itu. Yang pasti, saat ini saya baik-baik saja,” tambahnya tanpa memberitahu akar masalah pengancaman itu.

Hingga saat ini memang belum terungkap ada apa di balik pernyataan terpidana kasus korupsi Dana Penyesuaian Infrastruktur Daerah (DPID) Fahd A Rafiq yang menyebut dirinya, Syamsul Arifin, dan dua napi lainnya mendapat ancaman pembunuhan dari Nazaruddin. Juga belum jelas ada urusan apa antara mantan Bendahara Umum Partai Demokrat yang sudah menjadi terpidana kasus korupsi proyek wisma atlet Sea Games itu dengan Syamsul.

Di Lapas Sukamiskin, Bandung, tampaknya tidak ada kehebohan. Jika ada hal yang genting, pastinya kalapas mengetahuinya. Nyatanya, terkait ocehan putra pedangdut A Rafiq itu, Kalapas Sukamismin, Giri Purbadi, sama sekali tidak tahu.

Dihubungi JPNN lewat ponselnya kemarin, Giri enggan berkomentar banyak lantaran dirinya belum tahu persis duduk persoalan yang disampaikan Fadh Rafiq.

“Saya nggak tahu ini. Nggak enak kalau kasih komentar tapi belum tahu duduk masalahnya apa. Biar nanti saya tanya yang bersangkutan (Fadh Rafiq, Red) apa sih yang diomongkan itu,” ujar Giri Purba.

MEDAN – Kabar ancaman bunuh dari Muhammad Nazaruddin terhadap Syamsul Arifin bukan isapan jempol. Syamsul melalui pesan pendek yang diterima

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News