Diburu Interpol, Nazaruddin Terus Umbar Serangan ke Demokrat

Diburu Interpol, Nazaruddin Terus Umbar Serangan ke Demokrat
Diburu Interpol, Nazaruddin Terus Umbar Serangan ke Demokrat
Bagaimana dengan tudingan politisi Demokrat Ramadhan Pohan dan I Gde Pasek Suardika bahwa Nazaruddin tak lebih dari pembohong yang suka mencatut nama PD, Susilo Bambang Yudhoyono ataupun Anas untuk kepentingan pribadi? "Tolong sampaikan ke Pasek dan Ramadhan Pohan, kalau enggak tahu tahu apa-apa jangan ngomong. Makin mereka bohong, saya buka semua tentang permainan Anggaran untuk Anas dan teman-teman Demokrat," ucapnya.

Kabar tertangkapnya Nazaruddin memang sempat mengemuka pada Rabu (6/7) petang lalu. Bahkan status pesan melalui BBM yang dikirimkan ke Nazaruddin juga sempat tidak terkirim. Namun pada Kamis dini hari, pesan yang dikirim ke politisi kelahiran Bangun, Sumatera Utara itu terkirim dan Nazaruddin memberi balasan. Nazaruddin pun terus melontarkan serangan-serangan ke politisi PD.

Namun semakin nyaring Nazaruddin mengumbar serangan, semakin keras pula Partai Demokrat memberi bantahan. Wakil Sekjen PD, Ramadhan Pohan menganggap manuver Nazaruddin sudah keterlaluan. Sebab, pernyataan Nazaruddin melalui SMS dan BBM itu tanpa didukung fakta. "Ampun deh....keterlaluan dan keji sekali beliau (Nazaruddin)," kata Pohan.

Mantan wartawan yang kini menjadi anggota DPR itu menambahkan, dari pernyataan-pernyataan Nazaruddin saja sudah semakin jelas tidak ada kesesuaian dengan fakta. Misalnya, tentang kedekatannya dengan Mindo Rosalina Manulang. Sebab Nazaruddin yang awalnya membantah kenal Rosa, ternyata justru kenal dekat.

JAKARTA - Dikabarkan sempat tertangkap dan kini sudah terpantau tim pemburu dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) maupun Interpol, tak membuat

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News