Diduga jadi Pemasok Senjata KBB, Oknum ASN Masih Diperiksa Polisi
jpnn.com, JAYAPURA - Seorang oknum aparatur sipil negara (ASN) berinisial ES ditangkap polisi akibat diduga menjadi pemasok senjata dan amunisi bagi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Saat ini, oknum ASN itu masih menjalani pemeriksaan di Kepolisian Resor (Polres) Yahukimo, Papua.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Kamal mengatakan bahwa penangkapan ES berawal saat yang bersangkutan hendak diberhentikan ketika melintas di depan Mapolres Yahukimo.
Namun, lanjut Kamal, mobil yang dikemudikan ES terus melaju hingga anggota mengadang di ruas jalan lainnya.
Saat diadang, kata dia, terlihat jumlah penumpang sudah berkurang karena diturunkan di beberapa lokasi sehingga petugas melakukan pemeriksaan.
“Dari pemeriksaan itu kemudian dilakukan penggeledahan di salah satu rumah di jalur 1 bawah kompleks Amruk, Dekai, Kabupaten Yahukimo,” kata Kombes Ahmad Kamal.
Dia menjelaskan berdasar laporan yang diterima terungkap bahwa setelah dilakukan pemeriksaan dan penggeledahan di rumah ES, ditemukan puluhan barang bukti termasuk amunis.
Perwira menengah Polri itu memerinci barang bukti yang diamankan di antaranya 26 butir amunisi 5,6 5TJ, delapan butir amunisi 38 SPC, satu magasin M-16, satu pasang pakaian loreng KNPB, berbagai senjata tajam tradisional dan alat-alat komunikasi.
Seorang oknum aparatur sipil negara (ASN) berinisial ES ditangkap polisi akibat diduga menjadi pemasok senjata dan amunisi bagi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
- Akademisi Minta Prabowo Membentuk Kementerian Urusan Papua
- Bagi Jenderal Maruli, Pengubahan KKB ke OPM Berdampak Seperti Ini
- 503 PPPK Terima SK, Hasan Chabibie: Pahami Posisi Anda sehinga Bisa Bekerja Profesional
- Eks Penyidik KPK Minta Nurul Ghufron Mundur karena Terlibat dalam Mutasi ASN Kementan
- Sumedang Raih Penghargaan Pemda Berkinerja Tinggi Tingkat Nasional dari Kemendagri
- 5 Berita Terpopuler: Beda PPPK & PNS Jelas, tetapi Bukan jadi Nomor Dua, kok, Simak RPP Manajemen ASN