Diduga Manipulasi Data

Diduga Manipulasi Data
Diduga Manipulasi Data
AMURANG – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Minahasa Selatan telah mengumumkan nama-nama tenaga honorer daerah (Honda) kategori satu (K1), kemarin (Kamis, 10/1). Namun masih ada puluhan Honda yang nasibnya digantung.

Kontan saja kinerja BKD Minsel ini mendapat srotan tajam Ketua Dewan Kabupaten (Dekab) Boy Tumiwa BSc SH. ‘’Kinerja BKD harus lebih profesioal lagi,’’ tandas Tumiwa.

Pantauan Manado Post (Grup JPNN), ratusan honorer terlihat sibuk mendatangi kantor bupati tepatnya di bangunan kantor BKD. Hasil pengumuman dengan berisikan 109 nama Honda dari BKN Pusat dan bersifat mutlak, tidak dapat diganggu gugat.

Sayangnya, ditemui di lapangan sejumlah tenaga Honda lainnya mengaku kecewa karena mereka tidak diakomodir oleh BKD. Tak heran, sekira 20-an dari 86 tenaga honorer K1 langsung mengeluhkan dan menggantungkan harapan kepada anggota DPRD Minsel di ruang kerja Komisi I, kemarin.

AMURANG – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Minahasa Selatan telah mengumumkan nama-nama tenaga honorer daerah (Honda) kategori satu (K1), kemarin

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News