Diguyur Hujan Debu

Diguyur Hujan Debu
Diguyur Hujan Debu
Sementara Edo (28), warga Sukajadi, Kecamatan Baturaja Timur mengatakan, hujan debu bukan rahasia umum lagi.  “Jika siang, cerobong asapnya terlihat normal dan tak ada hujan debu. Tapi saat malam hari, asap yang dikeluarkan sangat pekat,” tegas Edo.

Menanggapi hal itu, Kepala Biro Umum PT SB, Ardi SE, saat dikonfirmasi menjelaskan, ada kerusakan mesin di pabrik BUMD tersebut yang mengakibatkan  volume debu menjadi lebih banyak dibandingkan saat normal. “Ya, benar semalam ada hujan debu, soalnya ada kerusakan mesin di pabrik kita,” katanya.

Kendati demikian, lanjut dia, kerusakan mesin  sudah bisa diatasi. “Dijamin tak  ada hujan debu lagi ke perkampungan penduduk.  Saat itu juga, langsung kami perbaiki dan sekarang sudah normal,” pungkasnya. (gsm/aba/ce4)

BATURAJA - Warga Baturaja, terutama daerah Air Gading, Baturaja Barat, OKU, Rabu (19/6) sekitar pukul 04.15 WIB mendadak heboh. Kawasan ini diterpa


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News