Dihantam Ombak, Dua Orang Nelayan Hilang

Dihantam Ombak, Dua Orang Nelayan Hilang
Dihantam Ombak, Dua Orang Nelayan Hilang
TAHUNA - Nelayan Sangihe yang hilang akibat hantaman gelombang besar dan angin kencang terus bertambah. Sebelumnya 5 nelayan, kini bertambah 2  orang. Dua nelayan yang hilang itu yakni Samuel Kahidipang dan Uwo. Keduanya warga desa Nagha II  Kecamatan Tamako, Provinsi Sulawesi Utara.

“Dua warga ini hilang Senin (5/12). Hingga kini (kemarin) belum ditemukan. Laporan  hilanggnya dua nelayan ini baru kami terima,” ungkap Camat Tamako Piet Sahempa, Rabu (7/12). Keduanya hilang saat melakukan mencari ikan diseputaran laut Tamako.  “Pencarian tengah dilakukan,” kata Sahempa.

Dikson Bomboa (40), nelayan  Kelurahan Bungalawang Kecamatan Tahuna bersama Yusak Harikedua, Rome Mariahi, Wiston Manuhulending dan Cino Harikedua, warga Kampung Mahangetang Kecamatan Tatoareng yang hilang dilaut juga belum ditemukan. “Hingga malam ini (kemarin), warga yang hilang dilaut belum ditemukan,” ujar Kapolres Sangihe AKBP Hizar Siallagan SIK dan Kepala Kantor Kesbangpol Sangihe Drs IN Sombonaung.

Belum adanya kepastian ini tak menyulut semangat keluarga korban melakukan pencarian. Istri Dikson Bomboa, Filce Makikama pun turun langsung melakukan pencarian di laut. Bersama keluarga, Filce dan keluarganya menyisir wilayah laut Sangihe.

TAHUNA - Nelayan Sangihe yang hilang akibat hantaman gelombang besar dan angin kencang terus bertambah. Sebelumnya 5 nelayan, kini bertambah 2 

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News