Diingatkan, Ancaman Klaim Budaya dari Timor Leste
Kamis, 11 Maret 2010 – 14:13 WIB
Diingatkan, Ancaman Klaim Budaya dari Timor Leste
JAKARTA- Komisi I DPRD RI mengingatkan pemerintah untuk melindungi warisan budaya Indonesia dari ancaman klaim sepihak oleh pemerintah Timor Leste. Ancaman tersebut bukan mustahil lantaran adanya kesamaan sosial budaya antara Indonesia dengan Timor Leste. Pernyataan itu disampaikan Anggota Komisi I DPR RI, Paula Singal saat melakukan kunjungan kerja ke wilayah perbatasan Indonesia dan Timor Leste di Belu, NTT dari 8-12 Meret.
Peringatan itu menjadi penting sebagai bentuk antisipasi. Sebab, masalah seperti itu sering dipandang remeh dan baru ada ribut-ribut jika sudah terjadi seperti kelaim sepihak dari Malaysia, beberapa waktu lalu.
Baca Juga:
"Dubesnya harus lebih pro aktif agar kebudayaan Indonesia tidak diklaim oleh Timor Leste. Mengingat masa lalu negara itu yang merupakan wilayah NKRI sehingga ada persamaan sosial budayanya," kata Paula Singal, anggota Komisi I DPR RI dalam surat elektronik yang dikirimkan pada JPNN, Kamis (11/3).
Hal lain yang ikut disorot Komisi I adalah Lapangan Udara El Tari di mana peralatannya sudah kadaluarsa. Radarnya saja buatan 1980, padahal Lanut El Tari merupakan jantung perbatasan antara Indonesia dengan Timor Leste dan Australia.
JAKARTA- Komisi I DPRD RI mengingatkan pemerintah untuk melindungi warisan budaya Indonesia dari ancaman klaim sepihak oleh pemerintah Timor Leste.
BERITA TERKAIT
- Adinkes Dorong Pemanfaatan Dana Desa untuk Penuntasan Stunting
- Biaya Haji Indonesia Lebih Mahal dari Malaysia
- Ingin Kunjungi Arab Saudi, Prabowo Berencana Bangun Perkampungan Haji Indonesia
- Wamen LH Puji Aksi Nyata Agung Sedayu & WBI Lestarikan Lingkungan Pesisir
- Ada Jenis Honorer Database BKN Tidak Bisa jadi PPPK Paruh Waktu
- Demi Mewujudkan Reforma Agraria, Akademisi Usul Hak Milik Tanah Buat Koperasi