Dikabarkan Ditangkap, Putra Khadafi Menuju Niger
Kamis, 27 Oktober 2011 – 06:00 WIB
Pemerintah Niger sudah menyatakan tidak akan mengembalikan rombongan pengungsi dari Libya. Ini kecuali ada jaminan keamanan kepada mereka. Negeri yang mayoritas warganya muslim itu menegaskan, seluruh pengungsi dari Libya kini dikumpulkan di satu tempat di ibu Kota Niamey.
Khusus Saif yang berstatus buron Pengadilan Kriminal Internasional, Rissa ag Boula, penasihat pemerintah Niger, memastikan bahwa pihaknya akan menerima dengan tangan terbuka. Namun, dia menambahkana Niger juga akan menghormati kewajiban internasional. "Jadi, semuanya terserah dia (Saif)," kata Boula.
Akan sangat menarik kalau Saif akhirnya tertangkap dan diadili. Sebab, itu berarti dia bisa membongkar kedekatan hubungan sejumlah orang penting di Inggris seperti mantan Perdana Menteri Tony Blair dan Pangeran Andrew dengan Tripoli. Diduga kuat, dibebaskannya terpidana kasus Lockerbie, Abdelbaset al-Megrahi, tahun lalu juga berkat kedekatan berbau konsesi minyak tersebut. (c2/ttg)
TRIPOLI - Dari delapan anak mendiang diktator Libya Muammar Kadhafi, Saif al-Islam barangkali yang paling membuat malu kalangan pemberontak negeri
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Rudal Rusia Sambar Tower Televisi di Kharkiv, Ukraina
- Dua Kelompok WNI Bentrok di Korsel, Ada Korban Tewas
- Tidak Main-Main, India Siap Buka Rahasia Industri Pertahanannya demi Bantu Indonesia
- Atase Pertahanan RI di Warsaw Menggelar Athan Cup 2024
- PM Singapura Akui Jasa Besar Presiden Jokowi Bagi Kawasan
- Israel Bebas Membantai di Gaza, Negara-Negara Arab Pertanyakan Fungsi PBB