Dinkes Majalengka Tetapkan Waspada DBD
Kamis, 25 Oktober 2012 – 10:05 WIB
MAJALENGKA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Majalengka menetapkan waspada penyakit demam berdarah dengue (DBD). Menyusul masa peralihan dari musim kemarau ke penghujan. Pasalnya, pada musim kemarau biasanya benda-benda atau sampah yang berserakan yang menjadi tempat genangan di lingkungan warga biasanya jarang terjadi. Namun, pada musim penghujan, benda-benda yang menjadi tempat genangan air ini berpotensi lebih besar untuk berkembang biaknya nyamuk aedes aegepty.
Kasi Imuniasasi Survelen dan Matra Dinkes, Ida Heriyani menjelaskan, masa peralihan musim biasanya rawan terjadi serangan DBD. Pihaknya mengacu pada perbandingan kasus dan siklus tahunan yang mendapati serangan DBD biasa terjadi pada masa peralihan musim ini.
Baca Juga:
Pasalnya, musim penghujan dinilai saat-saat tersebut merupakan waktu berkembang biaknya nyamuk aedes aegypti. Jenis nyamuk yang menjadi penyebab utama suspect penyakit DBD pada manusia.
Baca Juga:
MAJALENGKA - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Majalengka menetapkan waspada penyakit demam berdarah dengue (DBD). Menyusul masa peralihan dari
BERITA TERKAIT
- Brimob Polda Sumsel Gagalkan Penyelundupan 11 Ton BBM Ilegal
- Diduga Korupsi Dana Pengelolaan Kebun Sawit 500 Hektare, Direktur BUMDes Ditahan Kejati Riau
- Curah Hujan Tinggi, Warga OKU Sumsel Diminta Waspada Bencana Longsor
- Sumsel Juara Umum Kendaraan Hias HUT Dekranas, Pj Gubernur Agus Fatoni: Ini Kebanggaan
- Nilai Peserta Tes CPNS 2021 Sorsel Dirilis di Akun Resmi BKN Manokwari
- Jasad Penjual Telur yang Tenggelam di Sungai Ogan Sumsel Belum Ditemukan