Dirjen PPKL: Aspek Lingkungan Harus Diperhatikan di Lahan Bekas Tambang Batu
Sementara Kepala Desa Cisantana, Ano Suratno mengungkapkan, warga sangat menyambut baik adanya pekerjaan pemulihan ini, karena warga mendapatkan manfaat yang cukup besar. Masyarakat saat ini dapat mengolah kawasan ini sebagai kawasan wisata alam.
Selain mengelola kawasan wisata, masyarakat juga telah berhasil mengelola ternak sapi yang setidaknya dapat menghasilkan 50.000 liter susu per hari yang kemudian dijual ke produsen dan sebagian diolah menjadi yoghurt oleh industri kecil yang dikelola masyarakat.
Setelah bertransformasi menjadi Kawasan Wisata Alam Desa Cisantana, lokasi ini telah dilengkapi dengan toko souvenir yang dapat menjual produk asli masyarakat lokal, embung, camping ground, dan juga green house yang saat ini sedang melakukan penyemaian bibit tanaman kopi.(jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
KLHK berencana melengkapi kawasan ini dengan IPAL bio digester yang dapat mengelola kotoran ternak menjadi gas untuk rumah tangga dan unit pengelola pupuk kotoran ternak.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hadiri Pertemuan di Kanada, Dirjen PSLB3 Rosa Tekankan Penanganan Pencemaran Lintas Batas Polusi Plastik
- Membangun Peradaban Cinta Lingkungan
- Buka Festival Pengendalian Lingkungan 2024, Menteri Siti Singgung Penggabungan 2 Kementerian
- Tim FH Universitas Trisakti Ikuti Kompetisi Peradilan LH Tingkat Dunia, Begini Harapan Menteri Siti
- Vietnam Kembangkan Teknologi Modern untuk Memantau Lingkungan Hidup
- KLHK Gelar Panggung Kolaborasi Rimbawan, Begini Pesan Menteri Siti