Dirut jadi Tersangka, BUMN Minta Jasindo Lakukan Audit Investigasi

jpnn.com - Kementerian BUMN telah memberhentikan Budi Tjahjono, sebagai Direktur Utama Askrindo.
Hal ini diputuskan menyusul ditetapkannya Budi sebagai tersangka dugaan korupsi oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
"Kementerian BUMN juga meminta Jasindo melakulan audit investigasi lebih lanjut terhadap penutupan asuransi minyak dan gas pada BP Migas-KKKS pada 2010-2012 dan 2012-2014 yang mengakibatkan kerugian negara sekitar Rp 15 miliar," ujar Deputi Bidang Jasa Keuangan, Jasa Survei dan Konsultan Gatot Trihargo.
Di mana Budi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus yang melibatkan pembayaran komisi fiktif asuransi minyak dan gas BP Migas-KKKS.
Gatot berharap kasus ini menjadi pembelajaran kepada semua pimpinan maupun karyawan BUMN untuk selalu menerapkan Good Corporate Governance (GCG) dalam menjalankan tugas.
"Selaku perusahaan milik negara, pada hakekatnya tugas yang diemban BUMN adalah amanah dari rakyat. Untuk itu seluruh Komisaris Utama dan Direktur Utama BUMN wajib menghindari perbuatan tidak terpuji dan kegiatan melanggar hukum," kata dia.
"BUMN juga harus terus menerapkan praktik GCG secara konsisten dan berkesinambungan serta melakukan pengawasan kepada seluruh jajarannya untuk menghindari praktik pelanggaran hukum dalam menjalankan tugas," imbuh Gatot.(chi/jpnn)
Kementerian BUMN telah memberhentikan Budi Tjahjono, sebagai Direktur Utama Askrindo.
Redaktur & Reporter : Yessy
- Kementerian BUMN Dorong Penguatan Komunikasi Digital Berbasis AI dan Praktik Lapangan
- Wujudkan Kepedulian Sosial, Asuransi Jasindo Salurkan Bantuan Sarana Prasarana
- Perkuat Ekonomi Rakyat, Kementerian BUMN Gelar Workshop UMKM Naik Kelas
- Asuransi Jasindo Beri Perlindungan Kepada 4,5 Juta Petani & Salurkan Klaim Rp386 Miliar
- Kinerja 2024 Moncer, Jasindo Perkuat Peran Pertumbuhan Ekonomi Nasional & Literasi Asuransi
- Kinerja Moncer, Asuransi Jasindo Cetak Laba Capai Rp70,16 Miliar