Dirut RNI Sebut Kartel Masih Marak di Era SBY
jpnn.com - JAKARTA - Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Ismed Hasan Putro berharap pemerintahan Jokowi-JK dapat mewujudkan program kemandirian bagi para petani di Indonesia.
Diakui Ismed, ke depan tantangan swasembada pangan akan terus meningkat, begitupun dengan persaingan yang semakin ketat. Bila tidak dikelola dengan baik, maka impor akan merajalela.
"Pemerintahan Jokowi-JK agar mewujudkan program kemandirian pangan dan gula, karena jika tidak akan berdampak bergantung pada impor. Para petani akan hancur masa depannya," ujar Ismed saat ditemui di kantornya di kawasan Mega Kuningan, Jakarta, Minggu (12/10).
Ia juga berharap, periode Jokowi-JK dapat membebaskan Indonesia dari para kartel dan rente, yang memporakporandakan harga pasar. Di mana kartel dan rente masih merajalela berkuasa di pemerintahan SBY-Boediono.
"Pada era SBY, industri swasembada beras masih terjebak praktek kartel dan rente. Ini juga yang membuat sulit masyarakat. Kita berharap visi Pak Jokowi dan JK untuk swasembada pangan dapat terwujud," harap Ismed. (chi/jpnn)
JAKARTA - Direktur Utama PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) Ismed Hasan Putro berharap pemerintahan Jokowi-JK dapat mewujudkan program kemandirian
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Buka Peluang Pasar untuk UMKM di Luar Negeri, Bea Cukai Gelar Business Matching
- Kedekatan Erzaldi Rosman & Probowo Diharapkan jadi Angin Segar untuk Sektor Pertanian
- Coros Meluncurkan Vertix 2S di Indonesia, Cek Spesifikasi dan Harganya
- TDN Dinilai Sukses Picu Daya Beli Masyarakat
- Astra Auto Digital SEVA Berbagi Tip Membeli Mobil buat Sahabat Roda Dua
- PTBA Bantu Perempuan Desa Lingga Berdaya lewat SIBA