Disebabkan Kebiasaan Merokok, Kenali Gejala Penyakit Paru-paru Kronis

Data Kemenkes menunjukkan jumlah perokok di Indonesia mencapai 33,8 persen sehingga mengakibatkan banyaknya kejadian PPOK.
Lebih lanjut, angka perokok pria mempunyai proporsi yang besar sekitar 63 persen sementara peningkatan prevalensi merokok cenderung lebih tinggi pada kelompok remaja usia 10 sampai 18 tahun.
Pada kelompok remaja, jumlah perokok meningkat dari 7,2 persen menjadi 9,1 persen pada 2018.
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono menegaskan kebiasaan merokok sebagai penyebab utama PPOK penting untuk direalisasikan kepada masyarakat.
“Implikasi kesehatan, implikasi investasi manusia itu jadi terhambat dengan adanya paparan asap rokok pada anak-anak yang berusia 10 sampai 18 tahun yang menjadi ‘PR’ kita semua bersama,” ucap Dante. (mcr9/jpnn)
WHO mengungkapkan kebiasaan merokok menjadi penyebab utama penyakit paru-paru kronis.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Dea Hardianingsih
- Produksi Rokok Turun 4,2 Persen, Ini Penyebabnya
- Bea Cukai Tegal & Kejari Batang Musnahkan Lebih 7 Juta Batang Rokok Ilegal, Tuh Lihat!
- Riset Terbaru, Vape Efektif Bantu Perokok Beralih dari Kebiasaan Merokok
- Larangan Penjualan Rokok Radius 200 Meter Dikhawatirkan Bakal Menyuburkan Rokok Ilegal
- Edukasi Penggunaan Produk Tembakau Alternatif Penting Dilakukan
- Bea Cukai Malang Ajak Satlinmas dan Masyarakat Gempur Rokok Ilegal Lewat Kegiatan Ini