Diteror Kelompok Separatis, Pengungsi di Maybrat Dijaga Pasukan TNI AD

jpnn.com, MAYBRAT - Pasukan TNI AD dari Kodam XVIII/Kasuari memberikan penjagaan terhadap ratusan pengungsi dari Kampung Aifat Selatan, Maybrat, Papua Barat.
Penjagaan itu dilakukan pascapenyerangan dan pembantaian empat prajurit TNI AD di Pos Koramil Persiapan Kisor, Kodim 1809/Maybrat pada 2 September 2021.
Kehadiran prajurit TNI AD di Kabupaten Maybrat, guna memberikan rasa aman bagi masyarakat setempat yang sepekan terakhir diteror kelompok separatis bersenjata yang menolak pembangunan daerah.
Dandim 1809/Maybrat Letnan Kolonel Infantri Harry Ismail bersama Bupati Maybrat Bernard Sagrim mendatangi lokasi pengungsian warga dan memberikan himbauan agar kembali ke rumah masing-masing.
Ismail mengatakan kondisi wilayah Distrik Aifat Raya sudah aman terkendali dan terus dijaga prajurit TNI AD dan polisi, sehingga masyarakat yang mengungsi agar tidak perlu khawatir untuk kembali ke rumah.
Himbauan yang sama pula dikatakan Bupati Sagrim yang meminta warga yang masih mengungsi untuk kembali ke rumah dengan jaminan keamanan TNI dan Polri.
Dia juga memerintahkan Kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Maybrat dan Puskesmas setempat untuk memberi pelayanan kesehatan bagi pengungsi yang juga didukung bintara pembina desa. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Pasukan TNI AD dari Kodam XVIII/Kasuari menjaga ratusan pengungsi dari Kampung Aifat Selatan akibat diteror kelompok separatis.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Sahroni Puji Keberhasilan Gugus Tugas Ketahanan Pangan Polri Tingkatkan Hasil Panen Jagung
- Dedi Mulyadi Ungkap Kriteria Pelajar yang Dikirim ke Barak TNI
- Eks Sesmilpres Sebut KKB Sudah Menyerang Wibawa Negara
- Ikut Cari Iptu Tomi Marbun, Ketua Komnas HAM Papua Diberondong KKB
- PPATK Apresiasi Kinerja Pemerintah dan Polri dalam Penindakan Judi Online
- Keberadaan Kasat Reskrim Iptu Tomi yang Hilang saat Memburu KKB pada 2024 Masih Misteri