Diterpa Isu Rekaman, Bu Rini Sibuk Tinjau Proyek KA Cepat

Diterpa Isu Rekaman, Bu Rini Sibuk Tinjau Proyek KA Cepat
Menteri BUMN Rini Soemarno (kiri) saat meninjau proyek Inlet Tunnel Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), yang berada di Halim, tepatnya di KM 3 Jalan Tol Jakarta-Cikampek. Foto dok humas BUMN

jpnn.com, JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno bersama President of China Railway Corporation (CRC) Mr. Lu Dongfu meninjau pengerjaan Proyek Inlet Tunnel Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB), yang berada di Halim, tepatnya di KM 3 Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Tujuan dari kunjungan Delegasi Tiongkok ini adalah meninjau secara langsung proyek KCJB untuk mendukung percepatan proyek.

Tak hanya Halim, para delegasi ini juga berencana mengunjungi sejumlah titik proyek KCJB hingga 4 Mei 2018.

"Baik Pemerintah Indonesia, maupun pemerintah Tiongkok senantiasa memastikan dan menjaga kualitas pekerjaan konstruksi kereta cepat ini," kata Rini dalam siaran persnya, Rabu (2/5).

Inlet Tunnel 1 sepanjang 1.830 meter ini merupakan salah satu titik kritis dari total 16.375 m Tunnel yang akan dikerjakan selama 26 bulan.

Perkembangan pengerjaan Tunnel 1 yang ditinjau ini telah menyelesaikan pemadatan 2.700 m2 konstruksi jalan beton, menyelesaikan pembangunan jalan akses serta telah menyelesaikan pembangunan bengkel rebar.

Di samping itu, pembebasan lahan proyek KCJB saat ini telah mencapai 64,2 persen dan akan segera dituntaskan seiring dengan percepatan pembangunan KCJB.

Kemudian dari 22 titik kritis yang ada pada pembangunan proyek KCJB, 14 titik diantaranya telah dilakukan Site Handover. Sedangkan sisa delapan titik akan dilakukan handover pada 3 dan 8 Mei 2018 mendatang.

Kunjungan Delegasi Tiongkok ini untuk meninjau secara langsung proyek KCJB guna mendukung percepatan proyek.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News