Ditolak Masuk Australia, Rapper AS Buat Lagu Kritik Kebijakan Visa
Lagu ini juga membahas pelarangan yang dialami Tyler baru-baru ini untuk masuk ke Inggris "selama tiga sampai lima tahun" karena lirik lagu yang ia tulis pada tahun 2009.
"Kebebasan berbicara? Kebebasan saya dilanggar / Patroli perbatasan segera menolak saya / Untuk sesuatu yang saya katakan ketika saya masih perawan," gerutunya dalam lagu.
Tyler menuduh ia "diperlakukan seperti seorang teroris" oleh Patroli Perbatasan Inggris ketika mereka menyatakan musiknya "mendorong kekerasan dan intoleransi homoseksualitas".
Sementara tampaknya Tyler tak akan menapakkan kaki di Australia dalam waktu dekat, rekannya di kelompok hip-hop ‘Odd Future’, yakni ‘The Internet’, akan mengadakan tur di Australia sebagai bagian dari Festival Laneway pada Februari mendatang.
Meski demikian, mereka ingin menjauhkan diri dari identitas kelompok hip-hop itu.
"Odd Future memiliki stigma tertentu yang tak kondusif untuk tujuan kami," jelas Syd Tha Kyd dari The Internet baru-baru ini.
"Dengan jenis musik yang kami buat, sedikit lebih mudah untuk didengar anak-anak dan orang tua serta kakek-nenek,” ungkapnya.
Ia menyambung, "Dan dengan nama Odd Future di belakang kami - banyak orang yang sebenarnya bisa jadi penggemar setia - itu justru mengubah mereka, jadi kami memutuskan untuk menjaga jarak darinya."
Rapper Amerika Serikat (AS), ‘Tyler The Creator’ telah merilis sebuah lagu baru yang menyasar hukum imigrasi Australia, dua bulan setelah
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dunia Hari Ini: Indonesia Kalah Melawan Irak Dalam Piala Asia U-23
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Dunia Hari Ini: Jalan Raya di Guangdong Runtuh, 24 Orang Tewas
- Banyak Pekerja Start-Up yang Belum Tahu Haknya Sebagai Buruh
- Dunia Hari Ini: Ratusan Ribu Buruh Indonesia Turun ke Jalan Rayakan May Day
- Dunia Hari Ini: Aktivitas Gunung Ruang Kembali Meningkat