Dituding Berkewarganegaraan Yordania, Kubu Prabowo Gerah

Dituding Berkewarganegaraan Yordania, Kubu Prabowo Gerah
Dituding Berkewarganegaraan Yordania, Kubu Prabowo Gerah
JAKARTA - Kubu pasangan capres Megawati-Prabowo kegerahan dengan adanya tudingan status dwi kewarganegaraan yang disandang Prabowo Subianto. Sekretaris Tim Kampanye Nasional Mega-Prabowo, Fadli Zon menganggap tudingan itu merupakan fitnah dan mencerminkan kepanikan.

 

Sebelumnya, dalam sebuah acara dialog di Metro TV, Minggu (14/6) malam, direktur eksekutif IMPARSIAL, Rachlan Nashidik mengatakan bahwa Prabowo pernah menerima gelar warga negara kehormatan dari Yordania. Di acara yang dipandu Wimar Witoelar itu, Rachlan mengutip sebuah media terbitan Yordania bahwa Prabowo menerima gelar itu dari pangeran Yordania.

 

Menanggapi tudingan tersebut, Fadli Zon mengatakan, ada upaya untuk mendaur ulang isu lama yang sebenarnya tidak terbukti. "Ada bau pesanan dengan tudingan itu. Ini isu lama yang didaur ulang," ujar Fadli Zon di Jakarta, Senin (15/6),

 

Meski demikian orang dekat Prabowo itu mengakui bahwa pada kurun waktu 1998 hingga 2000 mantan Danjen Kopassus itu memang lebih banyak tinggal di Yordania. Alasannya, sebut Fadli Zon, untuk menghindari fitnah dan tudingan miring yang pada waktu itu terus mengarah ke Prabowo.

 

JAKARTA - Kubu pasangan capres Megawati-Prabowo kegerahan dengan adanya tudingan status dwi kewarganegaraan yang disandang Prabowo Subianto. Sekretaris

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News