Diuber, Jaringan Bahrun Niam Ngumpet di Tiga Daerah Ini

jpnn.com - JAKARTA – Aparat kepolisian, Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Badan Intelijen Negara (BIN), masih terus bekerja untuk meringkus kawanan jaringan Bahrun Niam yang dianggap dalang pengeboman di kawasan Sarinah, Jalan MH. Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (14/1) kemarin.
Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen Pol Anton Charliyan memastikan, bahwa Bahrun Niam tersebut merupakan jaringan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS).
"Sudah dipastikan bahwa yang bertanggung jawab adalah ISIS," kata dia di Mabes Polri, Jakarta, Jumat (15/1).
Dia melanjutkan, bahwa terdapat tiga daerah yang di mana para jaringan tersebut bersembunyi."Di Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi. Ada tiga titik," terangnya.
Namun, dia enggan membeberkan secara mendetil lokasi tersebut. "Ini bersifat rahasia. tiga tempat. Belum bisa diungkap karena operasi kami," sambungnya.
Namun yang pastinya, pihaknya sudah mengantongi sejumlah nama yang dianggap sebagai penyandang dana, fasilitator, sampai pada antek-anteknya.
"Intelijen IT sudah dikembangkan berdasarkan bukti-bukti di TKP," terang Anton.
Anton berujar, saat ini pihaknya tengah melakukan penyisiran pada tiga daerah yang disinyalir sebagai tempat persembunyian para teroris.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat dari kelompok mereka bisa ditangkap," imbuh Anton. (Mg4/jpnn)
JAKARTA – Aparat kepolisian, Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Badan Intelijen Negara (BIN), masih terus bekerja untuk meringkus kawanan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Bupati Jayapura Minta Eks Pejabat Segera Kembalikan Aset Daerah
- Gerakan Rakyat Gandeng BEM UIN Jakarta dan Unindra Bahas Revisi UU ASN
- Gubernur Sulteng Data Perusahaan Tambang Perusak Lingkungan
- Honorer Non-Database BKN Diusulkan jadi PPPK Paruh Waktu atau Ikut Seleksi CPNS
- Menjelang RUPST, Pakar: Telkom Harus Bersih dari Unsur Titipan
- Bareskrim Bongkar Judi Online yang Libatkan Warga China, Uang Rp 75 M Disita