Diumumkan Menghilang, Ternyata Tawarkan PSK Rp 2,5 Juta di Facebook

Diumumkan Menghilang, Ternyata Tawarkan PSK Rp 2,5 Juta di Facebook
BISNIS ESEK-ESEK: Tersangka muncikari Muhammad Samsul Arif (dua dari kiri) bersama salah satu korban CN (dua dari kanan) yang diamankan di Mapolrestabes Surabaya, Senin (17/10). Foto Satria Nugraha/Radar Surabaya/JPNN.com

Meski hanya kenal melalui dunia maya, namun antara Samsul, CN dan ST cukup dekat, bahkan ketiganya sering curhat.

Saat itulah, CN dan ST meminta dicarikan pekerjaan kepada tersangka.

“Setelah itu saya menyanggupi, padahal saya tidak tahu pekerjaan apa yang bisa saya usahakan kepada mereka,” ungkapnya saat menjalani rilis di Polrestabes Surabaya, Senin (17/10). 

Samsul juga menjelaskan setelah itu, dia mendapat tawaran dari teman lelakinya untuk dicarikan gadis yang bisa dibooking.

Bahkan teman Samsul bersedia untuk membayar cukup mahal. 

Setelah mendapat tawaran itu, bapak satu anak langsung tergoda, kemudian dia menawarkan sebagai pekerja seks komersial (PSK) itu kepada ST dan CN.

”Akhirnya mereka mau menerima pekerjaan itu, dengan tarif saya yang atur termasuk pembagiannya,” jelasnya.

Dia menjelaskan meski sama-sama dipromosikan namun CN dan ST memiliki tarif berbeda.

JPNN.com SURABAYA – Muncikari Muhammad Samsul Arif warga Jalan Wonocolo Gang VIII/33, Surabaya ini mengaku merekrut dan menawarkan anak buahnya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News