Diundang Dewan, PLN Mangkir

Diundang Dewan, PLN Mangkir
Diundang Dewan, PLN Mangkir
Sayangnya, PLN justru tidak memenuhi undangan. "Padahal, persoalan inti ada di PLN," ujarnya yang sangat menyayangkan sikap PLN, sementara pihak lain yang diundang semuanya datang.

Kekecewaan ini bertambah, karena undangan sudah disampaikan sejak 5 Februari lalu.

"Hal seperti ini jangan sampai terlulang lagi," katanya yang menyampaikan pemanggilan merupakan usaha menyelesaikan masalah dengan mempertemukan pihak-pihak yang bersangkutan.

Terpisah, Humas PLN APJ Purwokerto Djumeno saat dikonfirmasi mengaku sudah melakukan kroscek ke PLN Rayon Wangon. Pihaknya juga sudah melakukan survei. "Intinya, tetap bisa dilayani. Kita akan koordinasikan," ucapnya diplomatis.

Dijelaskannya, tiang listrik yang dimaksud warga adalah tiang listrik dalam program perbaikan tegangan ujung. Meski dalam program tersebut, ia lalu menjelaskan, saka listrik yang dimaksud warga itu adalah saka listrik dalam program perbaikan tegangan ujung. Namun, meski program tersebut, masyarakat tetap bisa melakukan permintaan penyaluran. "Itu terjadi karena ada penambahan aset untukperbaikan tegangan ujungan," ucapnya.

PURWOKERTO - Sejumlah warga di Grumbul Bodong RT 8 RW 7 Desa Adirasa, Kecamatan Jatilawang kecewa. Tak hanya mereka, kekecewaan juga dirasakan anggota

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News