Divisi Utama Terbagi Delapan Grup

Faktor Geografis Jadi Pertimbangan Utama Pembagian

Divisi Utama Terbagi Delapan Grup
Divisi Utama Terbagi Delapan Grup

jpnn.com - JAKARTA-PSSI akhirnya mengumumkan pembagian grup kompetisi Divisi Utama yang akan mulai kick off pada 15 April mendatang. Dari 63 tim yang dipastikan ikut serta, PT Liga Indonesia akhirnya membagi tim dalam 8 grup.

Pembagian itu disampaikan oleh PT LI kemarin (18/3) setelah melakukan diskusi dengan klub calon peserta, dan juga mempertimbangan beberapa aspek.

"Saya harap klub bisa meneriam hasil pembagian grup ini," kata CEO PT LI Joko Driyono, tadi malam.

Dengan jumlah delapan grup, satu grup nantinya akan diisi delapan tim. tapi, mengingat jumlah klub yang lolos sebagai peserta jumlahnya ganjil, 63 tim, maka grup 7 dipastikan berkurang dan hanya diisi 7 tim.

Jumlah grup dan peserta ini memang naik hampir dua kali lipat dibanding kompetisi Divisi Utama musim lalu. Saat itu, hanay 39 tim yang terbagi dalam lima grup, dan Persebaya menjadi juaranya.

Saat disinggung mengenai dasar pembagain grup-grup ini, Joko menyebut ada beberapa aspek yang mendasari pembagian ini. Namun, yang utama adalah faktor geografis letak klub sebagai pertimbangan.

Selanjutnya, barulah PT LI mengkombinasikan dengan hasil verifikasi klub yang berlangsung pada 5 Februari sampai 12 Maret lalu. Dan hasil pertemuan dengan calon klub Divisi Utama pada 27 Januari lalu.

"Faktor geografis menjadi faktor penting bagi kami dalam menentukan pembagian grup. Meeting Klub Calon peserta Divisi Utama 27 Januari dan hasil verifikasi Klub calon Peserta Kompetisi juga berperan dalam proses pembagian Grup," terang lelaki asal Ngawi tersebut.

JAKARTA-PSSI akhirnya mengumumkan pembagian grup kompetisi Divisi Utama yang akan mulai kick off pada 15 April mendatang. Dari 63 tim yang dipastikan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News