Djarot: Pemberian TKD Agar Warga Dilayani dengan Baik

Djarot: Pemberian TKD Agar Warga Dilayani dengan Baik
Tiga pasangan calon yaitu Agus Yudhoyono-Sylviana Murni, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat, dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno saat mengikuti depat di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (13/1). Debat dihadiri 4 orang panelis, Dr Imam Prasodjo (UI), Prof Dr Aceng Rahmat MPd (Seni Universitas Negeri Jakarta), Dr Yayat Supriyatna (Trisakti) dan Dr Enny Sri Hartati (Direktur Indef). Foto by: Ricardo

jpnn.com - jpnn.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, pemimpin DKI perlu memastikan birokrasi bekerja maksimal untuk melayani warga Jakarta.

Menurut dia, perlu ukuran jelas terkait kinerja birokrasi.

"Ukuran ini dilakukan setiap bulan terkait TKD (Tunjangan Kinerja Daerah)," kata Djarot dalam debat kandidat di Hotel Bidakara, Jakarta, Jumat (27/1).

Djarot menyatakan,adanya pemberian TKD, maka PNS DKI akan berusaha untuk mencapai TKD maksimal. Sehingga, mereka akan memberikan pelayanan terbaik untuk warga.

"‎Sehingga tidak perlu korupsi dan pelayanan warga Jakarta bebas pungli (pungutan liar)," ucap Djarot.

Mantan Wali Kota Blitar itu mencontohkan ukuran terkait kinerja birokrasi. Misalnya saja, Dinas Tata Air diukur dengan sungai yang bersih dan Dinas Pendidikan diukur dengan penyaluran KJP.

"Lebih kepada kepuasan pelayanan Jakarta dalam birokrasi," ungkap Djarot. (gil/jpnn) ‎


jpnn.com - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengatakan, pemimpin DKI perlu memastikan birokrasi bekerja maksimal untuk


Redaktur & Reporter : Gilang Sonar

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News