Djohar Didesak Segera Mundur

Djohar Didesak Segera Mundur
Djohar Arifin. Foto: Raka Denny/Jawa Pos
Mengapa Junusul menuntut Djohar mundur?  "Kalau Djohar tidak turun, sepakbola Indonesia akan semakin buruk ke depannya," jawabnya.

Bukan hanya prestasi semakin anjlok dengan adanya diskriminasi, kata Junusul, dampak yang lebih parah lagi bisa ditimbulkan dengan kebiasaan buruk Djohar melakukan kloning. Seperti PSMS menjadi dua, Persija Jakarta, Persis Solo, PSIS, bahkan Arema menjadi tiga.

"Klub-klub yang dikloning itu kan punya pendukung fanatik. Bagaimana kalau sampai mereka berbenturan. Kan, bisa menimbulkan korban," jelasnya. Menurutnya, tindakan tersebut sama saja memecah masyarakat sepakbola. Padahal, sambungnya, misi pendirian PSSI adalah sebagai alat perekat anak bangsa.

Lebih jauh Junusul menilai wajar saja jika muncul Komite Penyelamat Sepakbola Indonesia (KPSI) yang memfasilitasi keinginan 2/3 lebih anggota PSSI untuk Kongres Luar Biasa (KLB).

JAKARTA - Kekalahan telak 10-0 timnas Indonesia dari Bahrain dianggap sebagai bukti kondisi persepakbolaan nasional sudah semakin hancur. Hal itu

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News