D'Masiv Dilaporkan Mantan Manajer

D'Masiv Dilaporkan Mantan Manajer
D'Masiv Dilaporkan Mantan Manajer
JAKARTA - Cukup lama tidak terdengar kabarnya, band papan atas tanah air d'Masiv tersandung masalah. Sang mantan manajer melaporkan d'Masiv kepada polisi dengan tuduhan pencemaran nama baik. Kemarin (19/7) vokalis d'Masiv Ryan mendatangi Polres Jakarta Pusat untuk memenuhi panggilan sebagai saksi dalam kasus itu.

"Ryan dipanggil sebagai saksi berkaitan dengan laporan Ariyani, mantan manajer d'Masiv," papar Deddi Kurniadi, kuasa hukum d'Masiv, saat mendampingi Ryan di Polres Jakarta Pusat, kemarin.

Deddi menuturkan, Ariyani tidak puas dengan berakhirnya perjanjian kontrak antara dirinya dan d'Masiv pada Desember 2010. Berakhirnya perjanjian tersebut dianggap mengandung unsur pencemaran nama baik. "Kami yakin, tidak ada pencemaran nama baik. Saya juga bingung, kenapa pengakhiran sebuah kesepakatan bisa dibilang pencemaran nama baik," jelasnya.

Sementara itu, Ryan ingin segera mengakhiri masalah tersebut secara damai. Dia menyebutkan, perkara itu adalah hal biasa yang terjadi antara artis dan manajernya. "Biasa, namanya masalah antara artis dan manajer. Jadi, buat kita, nggak harus dilanjutkan. Intinya sih, setiap masalah penginnya dibicarakan baik-baik, tanpa saling menyakiti. Secara damailah," tegasnya.

JAKARTA - Cukup lama tidak terdengar kabarnya, band papan atas tanah air d'Masiv tersandung masalah. Sang mantan manajer melaporkan d'Masiv kepada

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News