Dolar Turun, Harga Elektronik Tak Menyesuaikan

Dolar Turun, Harga Elektronik Tak Menyesuaikan
Dolar Turun, Harga Elektronik Tak Menyesuaikan
LG Indonesia memproduksi sejumlah barang elektronik seperti televisi, lemari es, audio video, mesin cuci, dan monitor. Mereka juga mengimpor produk elektronik seperti AC dan lemari es. "Untuk produk AC, kami mengimpornya dari Thailand," ujar Donny.

AC Hercules Mini menurutnya merupakan produk teranyar LG yang memang di peruntukan bagi Indonesia. Dengan daya hanya 260 watt, menjadikan koleksi pendingin terbaru dari LG ini sebagai AC berdaya paling rendah dari kompetitor. Target konsumen dari pendingin ruangan dengan harga Rp 2,5 jutaan per unit ini adalah kalangan menengah yang membutuhkan AC untuk ruangan kecil berukuran sembilan meter persegi.

"Seiring dengan bertambahnya rumah sederhana dan apartemen minimalis, permintaan AC juga bertambah. Karena itu kami menyediakan produk dengan ukuran kompak dan berdaya rendah."

Targetnya, produk ini bisa terjual hingga 10 ribu unit perbulan, Dan Jawa Timur menyumbang seribu unit. Produk baru ini juga diharapkan bisa menjaga posisi LG sebagai market leader AC yang saat ini mencapai 33 persen. (aan)
Berita Selanjutnya:
Divestasi Newmont Rampung

SURABAYA  - Menguatnya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ternyata tidak berdampak terkoreksinya harga jual produk elektronik impor di tanah


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News