Doli Kurnia: Pilkades Butuh Perhatian Serius, Jika Tidak...

"Pembinaan demokrasi jadi keniscayaan, agar Pilkades bisa lebih sehat dan tertib. Ini harus jadi perhatian kita supaya pembinaan demokrasi di masyarakat paling bawah ini sehat," ujarnya.
Doli melanjutkan, di tengah mulainya Pilkades di sejumlah daerah akan menjadi momentum terbaik untuk mengevaluasi pemerintahan desa, baik penataan kelembagaan maupun regulasinya.
Komisi II sendiri, sambung legislator dapil Sumut III ini, sedang mengagendakan revisi UU No.6/2014 tentang Desa, yang didalamnya memuat aturan pemerintahan desa.
Sejak awal, lanjut dia, sudah masukkan revisi atau penyempurnaan UU Pemerintahan Desa.
Ini jadi entitas paling kecil dalam struktur pemerintahan.
"Kita harus mempunyai perhatian khusus. Apalagi, dana desa makin lama, makin besar," papar Doli. (jpnn)
Pemilihan kepala desa (Pilkades) jauh lebih dinamis daripada Pilkada, tetapi juga banyak mengundang konflik sosial.
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Aspirasi Purnawirawan TNI Perlu Disikapi Serius, Kecuali soal Pemakzulan Wapres
- Doli Golkar Nilai Tak Ada Alasan Kuat Buat Copot Gibran bin Jokowi
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024