Dorong Kebangkitan Sektor Maritim, Kopi Gama Gelar GEBER GANJAR di Pelabuhan Ampenan

Dorong Kebangkitan Sektor Maritim, Kopi Gama Gelar GEBER GANJAR di Pelabuhan Ampenan
Geber Ganjar Parade Laut di Pelabuhan rakyat Ampenan, Mataram, Pulau Lombok. Foto: dok Kopi GAMA

jpnn.com, JAKARTA - Ratusan nelayan bersama sukarelawan Ganjar dan Kopi Gama menggelar Parade Laut di Pelabuhan rakyat Ampenan, Mataram, Pulau Lombok, Minggu pagi 14 Januari 2024.

Kegiatan Gerakan Bersama (GEBER) Ganjar di laut ini diisi dengan pentas seni budaya, bersih pantai dan kuliner UMKM.

"Parade Laut ini adalah bentuk dari konsep Garda Samudra yang disampaikan Mas Ganjar sebagai kelanjutan dari Poros Maritim Dunia yang dimulai dari pelabuhan rakyat.  Pertahanan semesta selalu melibatkan rakyat dan kuncinya adalah pertahanan kebudayaan maritim," tutur terang Gus Paox Iben, Ketua Umum Kopi Gama - Komunitas Pecinta Ganjar Mahfud.

Kota Tua Ampenan adalah bagian dari sejarah laut Nusantara. Sebagai kota pelabuhan di Pulau Lombok, Ampenan adalah kota tua pelabuhan yang dihuni masyarakat multietnis, seperti etnis Tonghoa, Arab, Banjar (Banjarmasin, Kalsel), Palembang, dan Bali.

"Pertahanan kebudayaan dimulai sejak dari meja makan. Konsep mandiri pangan melahirkan kuliner dan Indonesia ini kaya bahan pangan. Maka jangan heran kalau bertamu di Indonesia selalu ditawari makan, karena negeri ini berkelimpahan pangan," tambah Gus Paox Iben.

Dalam catatan LAPAN Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional, Indonesia memiliki sekitar 18 ribu lebih pulau termasuk atol, 6 ribu pulau di huni, 8 ribu pulau memiliki nama, 10 ribu pulau tidak bernama dan negara dengan garis pantai terpanjang nomor dua di dunia pyang mencapai 81.290 km lebih, satu tingkat di bawah Kanada yang memiliki garis pantai 202.080 km.

"Karena negara maritim dan kepulauan, Indonesia memiliki lebih dari 50 suku laut. Inilah kekuatan pertahanan yang paling kongkret, yaitu pertahaan kebudayaan suku laut," tutur laki laki gimbal yang menjadi pengasuh Pesantren Kebudayaan Ndalem Wongsorogo Kendal.

Puluhan perahu nelayan tradisional dihias untuk merayakan melimpahnya hasil laut selama ini, sekaligus Deklarasi GEBER GANJAR di laut, Gerakan Bersama Ganjar para nelayan untuk mewujudkan Garda Samudera. (flo/jpnn)

Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?

Gerakan Bersama (GEBER) Ganjar di laut ini diisi dengan pentas seni budaya, bersih pantai dan kuliner UMKM.

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News