Dorong Kerjasama Dagang dengan Peru

Dorong Kerjasama Dagang dengan Peru
Dorong Kerjasama Dagang dengan Peru
Dalam kunjungan itu, sejumlah perusahaan nasional mendapat tawaran positif. Seperti perusahaan bambu dan garmen. Selama ini, mereka mendapat pasokan bambu dari Tiongkok. Akan tetapi, harga komoditas tersebut naik, sehingga memaksa negara-negara di Amerika Latin termasuk Peru mencari sumber lain. Selain itu, Sritex, industri garmen nasional, menjalin kerjasama bisnis untuk pembuatan seragam tentara.

Untuk meningkatkan hubungan kedua negara, Gita juga mengusulkan membentuk forum khusus antara negara Asean dengan Amerika Latin. Forum tersebut untuk mewadahi sektor swasta, sehingga bisa melanjutkan kerjasama ekonomi dengan menciptakan pemahaman sektor swasta antar kawasan. "Kami ingin memulai pembentukan Forum Asean-Amerika Latin. Ini sebagai langkah konkret," ucap dia.

Sebelum ini, Kementerian Perdagangan menargetkan pertumbuhan ekspor ke pasar non tradisional mengalami kenaikan sebesar 25 persen. Antara lain ke negara-negara di Amerika Latin dan Afrika. (res)
Berita Selanjutnya:
BLSM Harus Diantar ke Rumah

JAKARTA - Indonesia mendorong kerjasama perdagangan dengan Peru. Itu ditunjang dengan perbedaan komoditas unggulan antara kedua negara, sehingga


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News