Dorong Samsat Digital Leuwipanjang Jadi Percontohan, Dirut Jasa Raharja Ungkap Kelebihannya
Kehadirannya juga menjadi standarisasi baru yang patut dijadikan contoh untuk Bapenda dan Pembina Samsat di seluruh Indonesia.
Di Samsat digital itu, para wajib pajak dapat melakukan pembayaran pajak tahunan secara self services cukup menggunakan KTP.
Hal itu mengingat seluruh data sudah terintegrasi dengan Dukcapil, sedangkan pelayanan perpanjangan 5 tahunan, mulai dari cek fisik sampai penyerahan plat nomor, bisa diselesaikan dalam waktu 15 menit.
"Pelayanan yang tidak memerlukan cek fisik cukup lima hingga sepuluh menit, karena hanya tinggal melakukan pembayaran secara digital dan pengesahan,” jelas Rivan.
Menurut Rivan, inovasi layanan tersebut akan menjadi referensi Pembina Samsat Nasional dalam memberikan pelayanan dan kemudahan bagi masyarakat di seluruh Indonesia.
“Semoga perkembangan digitalisasi ini menjadi inspirasi bagi Pembina Samsat lainnya, dan ini menjadi standarisasi baru yang akan kita bawa ke seluruh Pembina Samsat Daerah dari Pembina Samsat Nasional,” ujar Rivan.
Dalam kesempatan yang sama, Kakorlantas Polri Irjen Aan Suhanan yang didampingi Dirregident Korlantas Polri Brigjen Yusri Yunus mengatakan meskipun prosesnya telah diubah menjadi lebih cepat dan mudah melalui implementasi teknologi, tetapi keseluruhan proses regident tetap dijalankan dengan baik sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Dirut Jasa Raharja Rivan A. Purwantono mengungkapkan kelebihan Samsat Digital di Terminal Leuwipanjang yang didorong menjadi Samsat Percontohan
- Bayar Pajak Kendaraan dan Iuran Wajib Sekarang bisa lewat Bank Mandiri
- Direktur Utama Jasa Raharja Hadiri Penutupan Posko Angkutan Mudik Lebaran Terpadu
- Dirut Jasa Raharja Ungkap Efektivitas Program Keselamatan & Penanganan Kecelakaan Mudik 2024
- Jasa Raharja Tinjau Arus Balik Lebaran di Pelabuhan Panjang dan Bakauheni Lampung
- Dirut Jasa Raharja Imbau Pemudik Kooperatif Ikuti Arahan Petugas
- Korlantas Polri Hentikan Sistem One Way Arus Balik Lebaran 2024