DPR Belum Pernah Tolak Calon Panglima TNI Usulan Presiden

DPR Belum Pernah Tolak Calon Panglima TNI Usulan Presiden
Marsekal TNI Hadi Tjahjanto. Foto: Gunawan Wibisono/JPC

”Kami sepakat besok (hari ini, red) pukul 10.00 WIB akan melakukan uji kelayakan dan kepatutan,” kata Tubagus Hasanudin, Wakil Ketua Komisi I DPR di gedung parlemen, kemarin.

Menurut Hasanudin, tahapan fit and proper test dibagi tiga tahap. Tahap pertama adalah pemeriksaan administrasi.

Dalam pemeriksaan ini, para anggota Komisi I akan menanyakan hal-hal teknis administrasi kepada Hadi, sebelum masuk ke materi lain. ”Waktunya disini 45 menit,” ujarnya.

Setelah itu, fit and proper test memasuki materi inti. Diawali dengan penyampaian visi dan misi oleh Hadi, dilanjutkan dengan sesi pendalaman, yakni menanyakan segala hal terkait dengan kesiapan Hadi sebagai calon Panglima.

”Visi dan misi serta pendalaman dilakukan terbuka, jika memang ada hal yang bersifat rahasia, bisa dilakukan tertutup,” ujar mantan Sekretaris Militer Presiden itu.

Sesi terakhir dari rangkaian fit and proper test adalah pengambilan keputusan. Hasanudin menjelaskan, dalam sesi ini Komisi I akan melakukan rapat tertutup, apakah akan menyetujui atau menolak posisi Hadi sebagai calon tunggal Panglima TNI usulan Presiden. Namun, Hasanudin optimis bahwa sesi ini akan diakhir dengan persetujuan oleh Komisi I.

”Selama ini kami belum pernah menolak calon panglima TNI usulan Presiden,” tandasnya. (byu/bay)


Disinggug kesiapannya mengemban amanah sebagai panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto kembali memilih tersenyum.


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News