DPR Dorong Pemda Bersinergi Kembangkan Panti Remaja

jpnn.com, KUPANG - Anggota Komisi VIII Itet Tridjajati Sumarijanto mendorong Panti Sosial Bina Remaja (PSRB) dan Panti Sosial Bina Remaja Runggu Wicara (PSBRW) Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT) tidak hanya mengajari keterampilan di bidang otomotif, jahit dan musik.
Menurutnya, pemerintah daerah setempat harus bisa bersinergi dengan pihak-pihak lainnya seperti perusahan-perusahan besar maupun kecil yang bisa menyalurkan bakat dan keahlian penghuni panti.
"Sehingga anak-anak dan remaja di panti sosial bisa mengangkat martabat dirinya sendiri, menjadi manusia yang produktif terhadap ekonomi, dan bukan jadi beban pemerintah atau negara,” ujar Itet saat melakukan pertemuan dengan berbagai pemangku kepentingan, Kepala PSBRW Efata Kupang Dardi, Kepala Dinas Sosial Welem Foni, Kepala PSBR Kupang Geraldo Apat dan Siswa-Siswi binaan panti sosial di Panti Sosial Bina Remaja (PSBR) Effata. Kupang, NTT, Kamis (06/4).
Lebih lanjut politisi PDIP itu mengharapkan pemerintah bisa membantu mengembangkan bakat kreatif para remaja binaan panti sosial dengan cara membebaskan biaya sekolah kejuruan.
"Dengan mereka bersekolah kejuruan dengan bakat yang mereka punyai bisa lebih dimaksimalkan lagi,bisa menghasilkan seni kreatifitas yang lebih baik saat mereka lulus nanti", harapnya.
Adapun jumlah keseluruhan yang menerima manfaat tahun 2016 yang sudah terlayani kebutuhan sebanyak 449 orang.
Sebelumnya tim kunjungan kerja spesifik (kunspek) Komisi VIII meninjau langsung kegiatan para remaja di panti sosial sambil berbincang menyerap aspirasi. PSBR Naibonat Kupang mempunyai visi dan misi, mewujudkan citra dan kreatifitas berkarya bagi remaja menuju kemandirian dan kesetaraan.
Sedangkan misinya, menciptakan lingkungan panti yang asri, aman, sehat, ramah, indah, religius, sekaligys meningkatkan kualitas pelayanan dan rehabilitasi sosial remaja telantar akibat putus sekolah. Selain itu, panti tersebut juga bertekad meningkatkan profesionalisme, etos kerja dan moral pelayanan yang mengakar pada profesi pekerjaan sosial.
Tim Kunspek Komisi VIII dipimpin Sodik Mudjahid (F-Gerindra) dengan anggota antara lain Itet Tridjajati Sumarijanto (F-PDI-P), Deding Ishak (FPG) Khatibul Umam Wiranu (FPD) Kuswiyanto(F-PAN) dan Achmad Mustaqim (FPP).(adv/jpnn)
Anggota Komisi VIII Itet Tridjajati Sumarijanto mendorong Panti Sosial Bina Remaja (PSRB) dan Panti Sosial Bina Remaja Runggu Wicara (PSBRW) Kupang
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pimpinan Komisi III Minta Polisi Tindak Perusuh Saat May Day di Semarang
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Momen KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 2,25 T ke Pertamina Diputihkan