DPR Duga IPB Diancam Produsen Susu
Rabu, 23 Februari 2011 – 22:10 WIB
"Belum bisa saya putuskan ada panja atau tidak. Tapi kemungkinan ke situ bisa saja terjadi. Apalagi suara anggota dewan sudah menjurus ke sana," ujarnya.
Dia memastikan, rapat internal itu akan dilaksanakan secepatnya. Mengingat masalah susu formula termasuk bahasan yang urgen. Kekecewaan serupa diungkapkan Caroline. Anggota Komisi IX ini sudah membayangkan kalau raker kali ini ada kemajuan, nyatanya tidak.
Dia menduga, penolakan rektor IPB mengungkapkan fakta karena ada ancaman dari produsen susu. "Anda kan lihat sendiri saat raker. Sepertinya baik rektor IPB maupun kepala LIPI seperti menyembunyikan sesuatu. Saya khawatir kalau ada ancaman balik dari produsen bila hasil penelitian itu diungkap ke publik. Karena otomatis, produsennya akan menerima sanksi sosial yaitu ditinggalkan konsumen," bebernya. (Esy/jpnn)
JAKARTA--Rapat kerja Komisi IX DPR RI dengan Kementrian Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), dan Institut Pertanian Bogor (IPB) tidak
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Ditjen Diktiristek Tampilkan Ratusan Karya Seni Visual, Indah & Menarik
- KKN Universitas Bhayangkara dan Desa Sriamur Bersinergi Cegah Kenakalan Remaja
- Jaksa Didesak Tuntut Maksimal Para Terdakwa Dugaan Korupsi Tol MBZ
- Terima TPP Rp 500 Ribuan, Guru di Yogyakarta Minta Pemerintah Lebih Adil
- Jokowi Bakal Langsung ke Lokasi Bencana Galodo Sumbar
- Habib Aboe Puji Kinerja Polri Mengamankan KTT WWF Ke-10 di Bali