DPR Minta Peserta Unas di Watampone Tidak Dikriminalisasi
Selasa, 17 April 2012 – 19:49 WIB
Menurutnya, kejujuran siswa dalam mengerjakan Unas memang harus didorong. Diakuinya, curang saat pelaksanaan Unas jelas bukan hal baik. “Namun bila pelaku pencontekan saat Unas ditangkap polisi, saya khawatir akan membuat mental siswa semakin down,” katanya.
Baca Juga:
Belum lagi, kata dia, adanya kamera CCTV yang ditempatkan di beberapa lembaga pendidikan. “Akan lebih baik jika siswa dipersiapkan mental dan kemampuannya, dari para memperlakukan mereka seperti pelaku kriminal,” pungkasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA – Kabar kriminalisasi dua peserta ujian nasional (Unas) di SMK Dirgantara, Watampone, Sulawesi Selatan, menjadi perhatian kalangan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jadi PTS Terbaik se-Indonesia, Atma Jaya Jakarta Raih Kategori Lulusan Mudah dapat Kerja
- Promosi Doktor Universitas Trisakti, Ira Sudjono Raih Predikat Cum Laude
- Cheeky Peeky Playhouse Tawarkan Kurikulum Reggio Emilia Bagi Anak Usia Dini
- Jadwal Seleksi Sekolah Kedinasan 2024, Besok Pengumuman, Cermati Seluruh Tahapannya
- UPN Veteran Jatim Komitmen Mendukung Digitalisasi di Desa
- Pendaftaran Sekolah Kedinasan 2024 Dimulai 15 Mei, Hanya di Link Ini