DPR: Perlu Bersinergi untuk Tanggulangi Pergerakan Inflasi

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi XI DPR RI Marsiaman Saragih mengatakan semua pemangku kepentingan di daerah perlu bersinergi untuk menanggulangi pergerakan inflasi.
Dia menjelaskan sinergi yang dimaksud adalah dengan cara bergotong royong.
“Indonesia telah terbukti berhasil melalui tekanan dan permasalahan dengan cara bergotong royong,” kata Marsiaman Saragih pada saat peluncuran Gerakan Nasional Penanggulangan Inflasi Pangan (GNPIP) Provinsi Riau di Desa Pulau Birandang, Kecamatan Kampa, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau, Senin (12/9/2022).
Menurut Marsiaman, gerakan ini diluncurkan untuk menghadapi inflasi yang tinggi akibat pergerakan harga pangan.
Sebab, kata dia, kebutuhan bahan pangan meningkat, pasokannya masih kurang.
Inflasi yang tinggi tidak hanya terjadi di Indonesia, tetapi juga secara global. Hal itu dipicu oleh terganggunya rantai pasok pangan dan energi global, yang bermula dari konflik antara Ukraina dan Rusia.
Menurut data per Juli 2022, Provinsi Riau berada pada posisi keempat provinsi tertinggi inflasinya secara nasional yakni mencapai 7.04 persen year on year (yoy).
Untuk itu, mengikuti arahan Presiden Jokowi, Pemerintah Provinsi Riau bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah yang dipimpin oleh gubernur lekas mengambil langkah-langkah yang diperlukan, di antaranya melalui operasi pasar dan meningkatkan kordinasi antar daerah sehingga harga bahan pangan dapat dikendalikan.
Anggota Komisi XI DPR RI Marsiaman Saragih mengatakan semua pemangku kepentingan di daerah perlu bersinergi untuk menanggulangi pergerakan inflasi.
- Minta Kepastian Hukum Bagi Buruh, Sahroni: Upah Dibayarkan, Jangan Ada Ijazah Ditahan
- Kunker ke Kepulauan Riau, BAM DPR Berjanji Serap Aspirasi Warga Rempang
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Rempang Eco City Tak Masuk Daftar PSN Era Prabowo, Rieke Girang
- Momen KSAL Minta Tunggakan BBM TNI AL Rp 2,25 T ke Pertamina Diputihkan
- PSN Rempang Eco City Tak Masuk Perpres yang Diteken Prabowo, Rieke: Batal!