DPR Tinjau Pengelolaan Industri Minyak Kelapa Sawit di Belawan

DPR Tinjau Pengelolaan Industri Minyak Kelapa Sawit di Belawan
Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi VII Eddy Soeparno melakukan kunjungan lapangan ke PT SMART Tbk di Belawan. Foto: Dokumentasi DPR RI

jpnn.com, BELAWAN - Komisi VII DPR RI yang dipimpin Wakil Ketua Komisi VII Eddy Soeparno melakukan kunjungan lapangan ke PT Sinar Mas Agro Resources and Technology (SMART) Tbk di Belawan, Sumatra Utara, dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan.

Selain itu, menyerap aspirasi dan melihat secara langsung perkembangan di daerah, khususnya pengelolaan industri minyak kelapa sawit dan minyak goreng sawit.

"Kedatangan kami di sini untuk mendapatkan data, informasi, dan melihat secara langsung perkembangan kawasan industri maupun industri agro. Dalam hal ini industri minyak kelapa sawit dan minyak goreng, dan mengetahui berbagai persoalan dan masalah yang dihadapi,'' ujar Eddy.

Komisi VII juga ingin memastikan tata kelola industri minyak kelapa sawit dan minyak goreng sesuai dengan peraturan dan perundangan yang berlaku serta best practices yang lazim dalam industrinya.

Hal itu dikatakan Eddy seusai melakukan pertemuan dengan Wakil Direktur Utama PT SMART, Tbk yang dihadiri oleh Dirjen Industri Agro Kemenperin RI dan pelaku usaha di sektor kelapa sawit di Kantor PT SMART Tbk pada Kamis (30/6).

Politisi fraksi PAN ini menambahkan kunjungan spesifik Komisi VII kali ini tidak lepas dari masalah kelangkaan dan mahalnya minyak goreng di masyarakat sehingga perlu diurai apa yang menjadi akar persoalannya.

Dia juga ingin mengetahui tingkat efektivitas dan peran yang dilakukan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam mengatasi berbagai persoalan yang dihadapi masyarakat di daerah.

Melihat secara langsung kinerja yang dilaksanakan mitra Komisi VII DPR RI dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya pada Industri Agro.

DPR meninjau pengelolaan industri minyak kelapa sawit di Belawan dalam rangka melaksanakan fungsi pengawasan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News