DPRD DKI Desak Pembangunan Trotoar Tak Bikin Macet, Pemprov Menjawab Begini
jpnn.com, JAKARTA - Komisi D DPRD DKI Jakarta meminta Dinas Bina Marga untuk mengkaji secara matang rencana pembangunan trotoar dengan anggaran sebesar Rp 171 miliar dalam rancangan APBD 2023.
Pembangunan trotoar diharapkan sesuai peruntukan.
Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Ida Mahmudah menyebutkan kajian mendalam tentang pembangunan trotoar perlu dilakukan agar tidak menyebabkan kemacetan.
Ida menilai banyak pembangunan atau revitalisasi trotoar di Jakarta yang justru mengurangi volume jalan.
“Penekanan kami bahwa harus ada pembuatan konsep bahwa pembuatan trotoar bisa efektif dan tidak membuat macet,” ucap Ida dalam keterangannya, Minggu(20/11).
Politikus PDI Perjuangan ini menyebutkan anggaran pembangunan trotoar sebesar Rp 171 miliar itu akan digunakan Dinas Bina Marga untuk menunjang sejumlah kawasan transportasi terintegerasi.
Dengan demikian, Komisi D mengingatkan pasca-pembangunan Dinas Bina Marga dapat menggandeng Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) DKI untuk melakukan pengawasan.
“Ini salah satu rekomendasi Komisi D agar Bina Marga harus kerja sama dengan Satpol PP untuk menertipkan itu semua. Jadi, kembalikan trotoar ke fungsi awal. Akan saya sampaikan saat rapat Banggar nanti,” kata dia.
Komisi D DPRD DKI Jakarta meminta Dinas Bina Marga untuk mengkaji secara matang rencana pembangunan trotoar dengan anggaran sebesar Rp 171 miliar
- Menjelang Pilgub, DPRD Wanti-wanti Pemprov DKI Soal Ini
- Pimpinan DPRD Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI yang Habiskan Rp 22 Miliar
- Demokrat Jakarta Yakin Kursi di DPRD DKI Kembali, Ini Penyebabnya
- Caleg DPRD DKI Golkar Laporkan Dugaan Penggelembungan Suara ke Bawaslu
- Gilang Dirga Bagikan Cerita Naik LRT, Tak Masalah Disapa Penumpang
- Rajin Naik LRT, Gilang Dirga Beberkan Fakta Ini